CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sabtu, 13 Desember 2008

DAYAT HOT 100 in 2008


DAYAT HOT 100 in 2008

Tiap tahun biasanya Billboard (channel yang dijadikan parameter kesuksesan sebuah lagu atau single) mengeluarkan Billboard Hot 100, yaitu daftar 100 lagu paling sukses, hits dan booming sepanjang tahun. Sebagai pengamat musik aku juga tak mau kalah merilis 100 daftar lagu yang kuanggap paling HOT dan keren sepanjang tahun 2008. Mau liat? Mungkin juga sama dengan selera kamu nich.

1. Take A Bow : Rihanna (Good Girl Gone Bad Reloaded)

2. 4 Minutes : Madonna ft. Justin Timberlake & Timbaland (Hard Candy)

3. Touch My Body : Mariah Carey (E= MC2)

4. Bye Bye : Mariah Carey (E=MC2)

5. When I Grow Up : The Pussycat Dolls (Doll Domination)

6. I Kissed A Girl : Katy Perry (One of The Boys)

7. The Man Who Can’t Be Moved : The Script (The Script)

8. Disturbia : Rihanna (Good Girl Gone Bad Reloaded)

9. Womanizer : Britney Spears (Circus)

10. Insomnia : Craig David (Greatest Hits)

11. 7 Things : Miley Cyrus (Breakout)

12. Can’t Find The Words : Karina Pasian (First Love)

13. Hollywood’s Not America : Ferras (Aliens & Rainbows)

14. Labels Or Love : Fergie (Sex And The City: The Movie Soundtrack)

15. Right Now Na Na Na : Akon (Freedom)

16. That’s Not My Name : The Ting Tings (We Started Nothing)

17. You Don’t Know Me : Ben Folds ft. Regina Spectors (Way To Normal)

18. Spotlight : Jennifer Hudson (Jennifer Hudson)

19. Single Ladies (Put A Ring On It) : Beyonce (I Am…Sasha Fierce)

20. Livin’ in A World Without You : The Rasmus (Black Roses)

21. Just Stand Up : Various Artist (Stand Up 2 Cancer)

22. Inside The Fire : Disturbed (Indestructible)

23. I’m Yours :Jason Mraz (We Sing, We Dance, We Steal Things)

24. Crush : David Archuletta (David Archuletta)

25. Like A Superstar : Trix N Flix ft. Shaggy (EURO 2008)

26. American Boy : Estelle ft. Kanye West (Shine)

27. Keeps Getting Better : Christina Aguilera (A Hits Of Decade)

28. Put Your Hands Around Me : Natasha Bedingfield (Pocketful Of Sunshine)

29. The Time Of My Life : David Cook

30. Tonight : Jonas Brothers (Jonas Brothers)

31. You Make It Real : James Morrison (Song For You Truths For Me)

32. Cast High School Musical 3 : Now Or Never

33. Chasing Pavements : Adele (19)

34. Better in Time : Leona Lewis (Spirit)

35. Can You Hear Me : Enrique Iglesias (Insomniac Repackaged)

36. Check Yes Juliet : We The Kings (We The Kings)

37. If I Were A Boy : Beyonce (I Am…Sasha Fierce))

38. Just Dance : Lady Gaga ft. Colby O’Donis & Akon

39. So What : Pink (Fun House)

40. Give It 2 Me : Madonna (Hard Candy)

41. Closer : Ne Yo (Year of The Gentlement)

42. Feedback : Janet Jackson (Discipline)

43. Find A Way : Bayje

44. Forever : Chris Brown (Exclusive: Forever Edition)

45. If I Never See Your Face Again : Maroon 5 ft. Rihanna (It Won’t Be Soon Before Long Repackaged)

46. It’s Not My Time : 3 Doors Down (3 Doors Down)

47. Leavin’ : Jesse McCartney (Jesse)

48. Mercy : Duffy (Rockferry)

49. Miss Independent : Ne Yo (Year of The Gentlement)

50. One Step At A Time : Jordin Sparks (Jordin Sparks)

51. Up! : The Saturday

52. Viva La Vida : Coldplay (Viva La Vida or Death And All His Friends)

53. We Break The Dawn : Michelle Williams (Unexpected)

54. What Abou Now : Daughtry (Daughtry)

55. This Is Home : Switchfoot (Soundtrack The Chronicles Of Narnia: Prince Caspian)

56. The Little Things : Colbie Caillat (Coco)

57. Pork And Beans : Weezer (Weezer)

58. Don’t Gimme That : Aloha From Hell

59. Beat It : Fall Out Boy ft. John Mayers (****/ Live From Phoenix)

60. Cookie Jar : Gym Class Heroes ft. The Dream (The Quilt)

61. Best Best : Missy Elliot (Block Party)

62. Gotta Be Somebody : Nickelback (Dark Horse)

63. Like I Never Left : Whitney Houston ft. Akon

64. Lucid Dreams : Franz Ferdinand

65. Make Some Noise : Krystal Meyers (Make Some Noise)

66. Next Home Plane : Daniel Powter (Under The Radar)

67. Shake It : Metro Station

68. Situations : New Found Glory

69. Summertime : New Kids On The Block (The Block)

70. The Way That I Love You : Ashanti (The Declaration)

71. What You Got : Colby O’Donis ft. Akon

72. Energy : Keri Hilson (In A Perfect World)

73. Gives You Hell : The All American Rejects

74. Green Light : John Legend ft. Andre 3000 (Evolver)

75. If I Surrender : The Color Fred (Bend To Break)

76. Right Here (Departed) : Brandy (Human)

77. Superhuman : Chris Brown ft. Keri Hilson (Exclusive: The Forever Edition)

78. Wannabe Startin’ Something : Michael Jackson ft. Akon

79. When I’m With You : Faber Drive

80. Love In This Club : Usher ft. Young Jeezy (Here I Stand)

81. Dance Like Theres No Tomorrow : Paula Abdul (Randi Jackson’s Music Club Vol. 1)

82. Fall For You : Secondhand Serenade (A Twist In My Story)

83. I Need A Love Song : Babyface

84. Melt (Like An Iceberg) : Tony Braxton

85. No Can Do : Sugababes (Catfights And Spotlights)

86. One World One Dream : Michael Learns To Rock (Official Song Olimpiade Beijing 2008)

87. Puakenikeni : Nicole Scherzinger

88. Underneath : Alanis Morissette (Flavors Of Entanglement)

89. Lil’ Miss Obssesive : Ashlee Simpson ft. Tom Higgenson (Bittersweet World)

90. I Don’t Care : Fall Out Boy

91. Can’t Hold On : Melee (Devils And Angels)

92. Doctor Doctor (Please Don’t Go) : Frankie J (Time)

93. You Got Me : One Block Radius

94. Your Love Is A Lie : Simple Plan (Simple Plan)

95. Lucky : Jason Mraz ft. Colbie Caillat (We Sing, We Dance, We Steal Things)

96. Real Love : Khaterine McPhee ft. Elliot Yamin (Randi Jackson’s Music Club Vol. 1)

97. No More : Heidi Montag

98. Everyone’s At It : Lily Allen (It’s Not Me, It’s You)

99. If This Isn’t Love : Jennifer Hudson (Jennifer Hudson)

100.Eat You Up : BoA (Look Who’s Talking)

Kamis, 11 Desember 2008

The Hottest Single Of The Month: Nopember


THE HOTTEST SINGLE OF THE MONTH: Insomnia – Craig David

Insomnia – Craig David

Single ini hampir menjadi jawara di semua chart radio2 di Indonesia. Pantaslah kalau single ini juga dinobatin untuk menjadi tembang paling panas sepanjang Nopember ini.

TULISAN ADALAH SEBUAH LAHAN


Menulis Bukan Sekedar Profesi

Apa yang kita tanam itu yang akan kita semai. Tulisan adalah lahan, isinya adalah tanaman dan hasilnya adalah buah yang kita dapatkan.


Seorang mantan sekretaris berhasil mengubah kehidupannya lewat tulisannya. Siapa lagi kalau bukan J.K Rowling, pengarang Novel Harry Potter. Lewat karyanya dia berhasil menjadi bagian dari orang-orang terkaya di dunia. Ketujuh buku Harry Potter menduduki tempat teratas di daftar-daftar bestseller dan memenangkan banyak penghargaan. Harry Potter telah diterjemahkan sebanyak 65 bahasa dan terjual lebih dari 350 juta eksemplar. Menakjubkan, novel yang bukan saja diminati di negaranya tapi di negara-negara lain pun tak kalah banyak penggemar novel tersebut.
Andrea Hirata yang tak pernah menulis sepotong cerpen pun tapi mampu membuat orang terkesima dengan karya-karyanya. Andrea telah berhasil merebut hati pembaca walau apa yang disuguhkannya tidak sesuai dengan tren pasar. J.K Rowling dan Andre telah menciptakan lahannya sendiri. Ya...sebuah lahan fiksi.
Lain halnya dengan seorang wartawan yang bekerja di lahannya apalagi kalau bukan berkutat dengan tulisan, mencari dan membuat berita kemudian menginformasikannya kepada khalayak. Lahan yang lebih bersifat non fiksi.
Kita dapat lihat kalau tulisan merupakan lahan yang menjanjikan baik dari sisi materi maupun psikis kita. Dari sisi materi, dengan membuat tulisan yang berkulitas dan diminati maka kita akan mendapatkan keuntungan finansial Sedangkan untuk psikis, tulisan merupakan lahan yang jitu untuk mengeluarkan kepenatan yang kita rasakan ataupun membuat kita merasakan kepuasan batin ketika menghasilkan sebuah karya..
Berbicara mengenai media massa maka tak lepas dari fungsi media dan itu juga merupakan lahan kita dalam membuat tulisan––lahan informasi, pendidikan, hiburan bahkan kontrol sosial. Pentingnya sebuah tulisan dalam suatu media kian dirasakan, hadirnya media komunitas atau pun media internal membuat kesempatan dibidang ini semakin terbuka lebar.
Kita tidak harus terjun dalam suatu media massa baik cetak ataupun elketronik untuk dapat menulis ataupun menginformasikan. Berkerja di perusahaan pun tetap memerlukan keahlian menulis. Contohnya perusahaan yang memiliki media internal, tentunya memerlukan sumber daya menusia untuk mengolahnya. Profesi sebagai humas pun tetap memerlukan keahlian menulis, misalnya membuat press realease. Selain itu kita juga dapat menyalurkan buah pikiran kita (tulisan) melalui media internet atau mengirim opini, artikel dan lainnya ke salah satu media cetak. Lahan ini tak akan pernah kekeringan sebuah karya.
Pentingnya menulis membuat kegiatan ini bukan hanya sekedar profesi tetapi menjadikan dia salah satu kebutuhan dalam berkomunikasi. Apalagi tulis-menulis termasuk lahan yang menjanjikan dan dengan adanya kebebasan yang diberikan kepada media dalam menginformasikan sesuatu membuat dunia ini semakin dilirik. Maka tak heran bila hadir fenomena journalism––siapa saja dapat menulis dan menjadi seorang jurnalis.
Walau lahan ini begitu subur namun bukan perkara yang mudah untuk menakluknya. Kualitas tulisan sangat menentukan, apakah tulisan kita dapat diminati atau dibaca oleh khalayak. Dalam lahan fiksi misalnya, tidak mudah untuk dapat menembus penerbit, lagi-lagi apa yang kita tawarkan lewat tulisan yang menjadi penentu. Sedangkan di media massa khususnya media cetak tak jauh beda dengan tulisan fiksi, tetap kualitas tulisan yang menentukan terlebih informasi adalah kunci dari media massa itu.
Selain isi dari tulisan, khalayak dari suatu media juga menentukan perkembangan lahan kita yang olah apalagi kalau bukan tulisan. Sebagaimana teori komunikasi uses and gratification––khalayak dianggap secara aktif menggunakan media untuk memenuhi kebutuhannya. Maka akan terjadi suatu penyeleksian apakah sebuah tulisan dapat memenuhi kebutuhan khalayak. Jika suatu media menghadirkan tulisan ataupun program acara yang tidak diminati khalayak, tentu saja media itu akan ditinggalkan. Khalayak meninggalkan sebuah media maka pengiklan pun akan meninggalkan media tersebut dan cepat atau lambat media itu akan tutup karena masalah finansial.
Peran khalayak juga dirasakan pada novel Andrea Hirata, novel yang bukan bagian dari tren pasar tapi mampu memenuhi kebutuhan pembaca dan menjadi best seller. Tampaknya khalayak mulai menginginkan tulisan yang berkapasitas. Andrea telah mengemas novelnya bukan saja untuk menghibur tapi juga menginformasikan dan mendidik.
Kembali pada tulisan adalah lahan dan menulis bukan sekedar profesi, lahan ini rupanya cukup sensitif jadi memerlukan trik yang jitu agar lahan ini dapat berkembang. Dengan peluang yang menjanjikan menjadikan lahan ini tidak sepi dari pengolah yang ingin mengembangkan sayapnya di dunia tulis-menulis. Namun hal tersebut bukanlah semudah membalikkan telapak tangan, walaupun tulis-menulis tidak lepas dari kehidupan kita. Untuk terjun di dunia tulis-menulis yang sesungguhnya memerlukan keterampilan, pengetahuan dan latihan agar tulisan yang kita buat memiliki kapasitas yang bagus. Sehingga pada akhirnya lahan ini mampu menjadikan kita bagian dari para penulis yang telah lebih dahulu meraih sukses.

Ditulis dengan penuh semangat oleh Liza Mayasari, Mahasiswi Ilmu Komunikasi-ISIPOL Unib
tulisan ini juga dimuat di buletin kampus "BASKOM (Bahana Suara Komunikasi)" dan blog baskomers.blogspot.com

Kamis, 27 November 2008

HiMagz 5: Reader's OPinion



DAYAT HOT 100 IN 2007 INILAH EKSPRESI KORESPONDEN SAAT MEREKA MASUK CHART/ LIST/ DAFTAR/ AWARD YANG DIRILIS DAYAT….

1. jen k

“snang!! cukup seneng, seperti masuk gossip yg berkualitas kampus, meski cuma rilisan seorang dayat…”

2. qiqi kacab

“h…well appreciate lah…b’arti gwe da pengaruh artina didlm hidup sseorang”

3. engla “khadijah”

“no comen…,coz ng’ pernah masuk”

4. unga perfect

“biasa aja sih, soalna aku dah nyadar ama kelebihan2 ku itu ha ha ha…yah, di sisi lain aku jadi tahu ‘ternyata dayat ga buta ya tentang unga yang perfect ini’ ha ha ha…”

5. ully dwi pratami

“wow, b’rti q jd perhatian nee…h!!!”

6. nofiar jakananda

“hahaha, aku seneng sekali, masukkan namaku terus ya yat…”

7. dini

“thank…i’m glad to called as a different black one”

8. d great mommy widya

“hmm…knapa br skrg dayat menyadari ini semua!!! hee

9. anik pratiwi

thanks ya dayat…yang jelas snang dan kayaknya memang masuk di chart yang tepat he he…”

10. anca

“biasa aja. gak terlalu senang”

11. bayu pratama putra

“saya senang dan sedikit bangga ketika nama saya “nangkring” di salah satu kategori yang diterbitkan oleh sahabat yang satu ini. Juga sebagai bahan koreksi diri, sekaligus motivasi diri agar lebih meningkatkan kualitas diri di mata publik dan Tuhan. ak ngarep masuk dsmua chart krna ak ngrsa dhargai n bgga jga, tp it smua kmbl pd keadaan yg mnntkn smuany”


HiMagz 4: Reader's OPinion

APA pendapat KAMU tentang chart/ list/ daftar/ award yang biasa dirilis dayat
DAYAT HOT 100 IN 2007 apa ya pendapat 13 responden di bawah ini terhadap chart/ list/ daftar/ award yang biasa dirilis dayat tiap bulan? pengen tau neh. terus baca ya…

1. bayu pratama putra

“menarik dan unik. biasanya suatu majalah/ news magazine life style itu mengeluarkan chart setahun sekali tapi untuk list hidayat arifin ini sebulan sekali. nah disitu letak uniknya. lagipula chart yang diterbitkan ga itu2 aja tapi lebih banyak variabelnya/ variatif.”

2. d great mommy widya

“ok…tp t’kadang rada berlebihan!!! mommy punya usul…kaya’nya u perlu bikin pansus day hilt news deee! so, u bs fokus cari content yang oks oks bangget n gak garing…huwuu!!! o y, thanx dah taroh i di 2nd position of your ‘senyum termanis’ chart.”

3. nofiar jakananda

“subjektif. coba liat dr sudut pandang orang lain untuk menentukan orang2 yg masuk dlm chart; menarik sekali!!; terbitkan dunk!!!”

4. ully dwi pratami

“sebuah terobosan baru di komunikasi coz t’kadang q-ta/ q sk bosen ama hal2 yang ada di ikom sekarang. Perlu diberdayakan lagi…”

5. unga perfect

“lucu juga sih, sedikit menghargai orang2 yang masuk chart.seenggak-anggaknya bia bikin orang jadi narsis…haha…yaah…bisa mewarnai suasana kampus gitu…positifna, bisa jadi penilaian n masukan buat orang2 yang masuk chart”.

6. engla “khadijah”

“selama aq masih berpikiran waras, itu sie asyik2 ajach…ngitung2 nambah wacana sehari-hari di kalangan mahasiswa kom”.

7. qiqi kacab

“hm…creative that thing just show up if dayat’s care with all people n thing around him!!!”

8. dini

“subjektif bgt.but it’s your magz. so you can do what you wanna do!”

9. khe cantique (silke)

“kalo khe masuk dlm list bulanan tp yg good khe seneng bgt. komentar, tingkatkan prestasimu dalam berkarya. good….”

10. jen k

“bagus!!! walo narsis bangett”

11. anik pratiwi

“bagus…nominasinya pas banget”

12. anca

“bagus, tapi lain kali kalo bisa yang masuk chart/ list benar-benar orang yang terpilih, bukan sembarangan!!!”

13. bhu bhu

“maaf ya sebelumnya…ga pernah liat tuh yang mana chart/ listnya…tapi berhubung aq pernah masuk didalamnya…jadi lumayanlah..oya tapi kalo emang pengen serius ngebuat chartnya..sistem penilaiannya harus fair dan adil biar ga terkesan chart yang murahan..”

HiMagz 3: Reader's OPinion


DAYAT HOT 100 IN 2007 APA PENDAPAT KAMU TENTANG Dayat

apa sich pendapat orang-orang tentang dayat??? berikut pendapat 13 orang yang kami mintai komentarnya. baik komentar positif maupun negatif ada di sini.

1. anca

(+): orangnya pintar, enerjik, so cute, menarik

(-): sering berandai-andai, berlebihan, agak narsis

2. anik pratiwi

(+): dayat bisa buat suasana BT, boring n sejenisnya jadi hidup n heboh. dayat orangnya lucu, friendly

(-): gara2 kenarsisannya, dayat sering ngeremehin orang lain

3. bayu pratama putra

(+): cerdas…

DAYAT HOT 100 IN 2007

(-): terlalu berlebihan dalam bersikap dan bergaul. sifat narsis yang terlalu berlebihan itu sangat tidak baik. kata dokter anida, seorang psikolog, “bahwa sifat narsis adalah penyakit jiwa yang harus disembuhkan sebelum menginternalisasi di dalam jiwa.

jangan terlalu kasar daalm bergaul ya…

4. d great mommy (widya)

(+): 1. dayat selalu jadi kompor yang bisa bikin hangat suasana, warm up, burn and then…explode!!!

2. dengan pesona b’lebih n b’citarasa int’L…u bisa jadi mesin pencetak uang n tentunya u become our DIVA.

3. u itu …smart; tp levelnya tetep…(setingkat di bawah mommy)!

(-): narsis berlebihan!, gudang maksiat!

yg ini serius: day tu moody…jgn gitu dunkz! kalo lagi kesel ma 1 org, yang lain gak usah dijd in sasaran pelampiasan! jadi, kl ksl kek org, bw bodyguard u/ ngehajar si biang onar ampe ‘tesadai’ huahahha!!

5. dini

(+): narsis!

(-): nothing

6. engla “khadijah”

(+): dayat…? yah gethu dech…?

sosok yang bisa bikin suasana menjadi hidup, seorang yang suka mencoba menampilkan sisi unik dari dirinya, dan dia sosok yang mau mengakui kelemahannya. NARSIS ABIESS…, walaupun githu dayat icon com ”06”, jujur kita2 merindukanmu waktu kamu liburan kemaren…

(-): maaf sebelumnya yach plen…!!!

. agak feminin

. sering, bukan sering, kadang2 agak nyeleneh. ingat kan loe pernah bikin aku kesel???

7. jen k

(+): opened friend, full of imagination, penuh hentakan dan berbirahi tinggi

(-): easy cembrut!, selalu dibilang langsung pa yg g dy sukai

8. khe cantique (silke)

(+): confident self, smart, cheerfully

(-): high confident, stingy, narsis

9. nofiar jakananda

(+): . ambisius, penuh dengan ide, berfikir untuk maju, memegang prinsip. PDnya tinggi

. baik, jujur, ramah, dan yang lainnya itu relatif, tergantung situasi dan kondisi, bisa dimaklumi

. i like your hair style now, hehe…

DAYAT HOT 100 IN 2007

(-): kok pulang dari bali tambah item siy..?! jgn terlalu menutup diri, maksudnya ramah lah pd orang yg ga dikenal, hehe..

10. qiqi kacab

(+): smart, active, cerative, n care w/ world around him, religius (bktna dy disiplin shalat) n…gaul, he knows bout a brand new inf. bout intertaint world

(-): szz…suka letoy, basing, judes. rakuss!! wadaw!! n pnyakitan. hehe…but we love u baby

11. ully dwi pratami

(+): dayat tuh anaknya asik tp terkadang suka nyebelin, smart walau terkadang…

(-): narsis, agak nyebelin

12. unga perfect

(+): lumayan kreatif ide2na, lumayan cerdas dikit, lumayan lucu hidungna, lumayan atractive…

(-): duh… gimana yach…?? banyak dikit sich negative na… dayat itu terlalu rame, ampe ga liat2 sikon gitu. ampe2 gua aja sebagai “boz na” jadi maluuu…bgt kalo dai dah ditegur, truz…mulutna itu kalo ngomong nyablak banget (hati-hati lho…ntar ada yang tersinggung)

narsisna itu udah melebihi kadar garam di laut!! kalo denger pujian2 dirinya almaaaak bisa-bisa menyeruak biru direlung kalbu (aduh! apa kata dunia?)

13. bhu bhu

(+): rame.., idenya lumayan banyak.., urat malunya udah..putus de el..el..

(-): belum nemu..

Top 16 Indo Chart


Top 16 Indo Chart
“The Amazing Chart in Bengkulu”
RADIO 99.2 SwaraUNIB FM

Pekan ke-04
Edisi Sabtu, 22-29 November 2008
Music Director: Alde da Vinci

[#1][2][3] Sheila On 7 - Yang Terlewatkan(Menentuhkan Arah/SONI BMG)
[2][2][7] Drive - Melepasmu
[3][#1][4] Gendhing & Ipang - Cinta Pertama
[4][9][2] Abdul & The Coffee Theory - Beauty Is You
[5][8][3] Blackstar feat Risa - Keep Movin On
[6][14][2] Sixty Sense Ft Neo (Letto) - Cinta Yang Sempurna
[7][3][3] Titi Kamal - Lebih Baik Sendiri
[8][13][1] Sonnic - Fanesha
[9][11][3] Evan Sander - Takkan Terluka Lagi
[10][5][4] Kotak - Beraksi
[11][16][1] Elek feat DJ Boy - Kuingin
[12][15][1] Eliana Dewi - Aishiteru
[13][NEW] Soulid - Boogie Time
[14][4][3] Mary Jane - Akulah Sahabatmu
[15][10][6] Nidji - Laskar Pelangi(Ost. Laskar Pelangi/Trinity)
[16][NEW] Rossa - Hey Ladies

NGANTRI:
Anitahara – Dasar CowoQ
Jever, Fasha, Aga EVO – Kisah Cintaku
Joeniar Arief – Rapuh
Kananlima - Buruan Nembak Dia
Lyla – Mantan Kekasih
Praboe - Abadikan Cinta
Tangga - Oh... Teganya

TERDEPAK:
[13] [3] Mocca - Listen To Me
[6] [2] Cicle - Harapanku (Ada Karena Cinta)

Sabtu, 15 November 2008

HiMagz: 2

DAYAT HOT 100 IN 2007

Meskipun majalah ini berlabel Hi Magz (Majalah Kelas Atas Milik Hidayat). Tapi, bukan berarti majalah ini sepenuhnya aku yang melakukan proses pembuatannya. Pembuatan majalah limited edition ini tak akan berjalan lancar tanpa adanya orang–orang ini.

Liza

Awalnya aku iseng–iseng bicara pada Liza tentang penerbitan chart–chartku dalam bentuk majalah hiburan. Pembicaraan iseng itu ditanggapi dengan serius oleh Liza. Liza benar–benar ingin menerbitkan majalah itu. Akhir Juni (waktu sedang sibuk–sibuknya Muker) kita mulai mengonsep majalah itu.

Liza menyarankan supaya kelak isi majalah tersebut tidak hanya chart–chart yang telah aku terbitkan saja tapi juga harus ada ornamen lain seperti Ikomwood, profilku, galeri foto dll. Aku setuju sekali, supaya majalah ini lebih variatif. Kelar Muker aku pulang ke Prabumiluh, kampung halamanku. Perbincangan tentang majalah tersebut terus berlanjut via sms meski aku dan Liza dipisahkan jarak puluhan mil.

Komunikasi terputus karena kepergianku ke Bali dan Serang, Banten selama hampir 2 bulan. Sekembalinya ke Bengkulu, aku sangat surprise dan gembira karena semua chart yang dirilis telah diketik oleh cewe’ manis berkacamata ini. Cover dan berita lain pun sudah dia lampirkan. Foto–foto nominator sudah terpasang dengan rapi. Aku kagum dan berterima kasih sekali padanya.

Kami melanjutkan proyek ini kembali pada 3 September 2007. Dari tanggal tersebut pengagum Harry Potter ini sangat bekerja keras. Doi mewawancarai Nanda, Adrika dan orang–orang yang dirasakan penting untuk artikel yang ia tulis. Dia mengetik semua tulisan, baik hasil liputanku maupun liputannya. Dengan kecerdasannya, dia juga melakukan survey yang melelahkan untuk artikel pengaruh iklim bagi kelangsungan pasangan. Two Thumbs Up buat Liza.

Melihat kerja keras Liza aku ingin menamai majalah ini dengan “Day & Za’s World”, Maksudnya dunia Dayat dan Liza, karena majalah ini hasil kerja kami, bukan aku sendiri, tapi Liza menolak. Doi ingin namanya Hidayat Hilton News, kemudian kami ubah lagi menjadi Hi Magz (HM) atas suatu pertimbangan. Jadi, orang pertama dalam kolom ini yang akan ku berikan ucapan terimakasih adalah Liza, karena tanpanya mustahil majalah ini bakal rampung.


Tondi

Berbeda dengan Liza, Tondi memberikan kontribusi yang besar dalam hal lay-out. Tata huruf, tampilan majalah kami dan semua urusan teknis kuserahkan pada Tondi sepenuhnya. Semula aku dan Liza cuma ingin bekeja berdua, tetapi untuk menghasilkan majalah yang berkelas, tidak hanya isinya saja yang bagus, tapi juga sampul dan lay–outnya yang keren. Maka yang ada di benak kami berdua adalah mengajak Tondi kerja sama. Kami tak salah memilih orang. Untuk menghasilkan layout yang bagus butuh orang yang piawai dalam hal ini, dan Tondi adalah pilihan yang tepat.

Kemampuannya meng–lay out majalah/ buletin sudah tidak diragukan lagi. Dia adalah lay outer handal di buletin BASKOM. Dalam setiap kegiatan HIMIKOM pun dialah yang mendesain spanduk dan id–card. Jadi kemampuan dalam lay-out dan desain grafis tak perlu diragukan lagi. Singkatnya, cowok chubby nan manis ini sangat berjasa dalam proses penerbitan majalah ini. Cowok yang pernah masuk dalam salah satu Cowok Ter-HOT ini telah memperindah majalah ini. Jadi, majalah ini bukan hanya hasil kerja kerasku semata tapi hasil kerja kami bertiga, Dayat, Liza, Tondi.

Selain dua manusia paling berjasa dalam penerbitan majalah HM, aku juga mau mengucapkan terima kasih (dalam bahasa Korea, terima kasih artinya “kamsahamida”) kepada orang–orang berikut:

Thaks to Bayu yang sejak jauh–jauh hari nanyain kapan terbit majalah ini. Sehingga kami makin cepat menyelesaikannya. Thanks juga buat pujiannya yang membuatku semakin semangat untuk nunjukin bahwa pujian itu memang benar. Kamu bilang aku intuitif, kreatif, inovatif, cerdas dan punya sense of feeling yang kuat dalam menilai orang. Thanks a lot untuk komentarnya di Reader’s Opinion.

Buat Nanda, I would say thanks very much coz kamu bersedia diwawancarai untuk rubrik Center of Attention (CoA) dan memberikan komentar yang gila, juga buat keterbukaannya saat mengisi Reader’s Opinion.

Adrika, meski kamu sudah menjadi orang penting di HIMIKOM, kamu masih mau memberikan sedikit komentar dalam majalah ini. Thanks banget. Thanks juga atas kesediaannya diwawancarai untuk rubrik CoA. Terimakasih so mat buat orang–orang yang telah jujur dan terbuka saat mengisi Reader’s Opinion: QQ Kacab, D Great Mommy Widya, Dini, Jen, Uli, Anca, Silke, Anik, Unga, Kak Bubu dan Engla. Komentar, kritik, pujian dan masukan kalian akan aku jadikan pelajaran. Thanks banget ya Frenz.

Thanks tak terhingga buat kamu yang bersedia mengisi polling yang aku bikin.

Buat orang–orang yang kami mintai informasinya mengenai bulan putusnya hubungan mereka dalam tulisan tentang pengaruh iklim dan hubungan prcintaan. Arigato banget buat infonya. And the last buat not least, buat orang–orang yang menyempatkan membaca atau pun sekedar melihat majalah ini, terimakasih sebesar–besarnya aku ucapin karena majalah ini memang untuk kalian, para pembaca. Salam.


Top 16 Indo Chart



Setelah liat foto Dini dan chart Hot 21-nya, Alde juga pengen chart Indo yang diasuhnya sejak Juli lalu juga dimuat beserta fotonya tentunya. Gue kabulin dech, biar dia seneng. Alde mulai menjadi host Chart Top 16 Indo sejak Dini menggantikanku di Chart Hot 21 Manca. Saat dipegang Dini chart indo ini bertitle Selaras (Sepuluh Lagu Indonesia Teratas). Tapi Alde kemudian menginovasinya jadi Top 16 biar banyak apalagi musik tanah air yang makin ramai. Oke deh, buat Alde selamat aja, and jangan lupa kirim terus chartnya biar bisa diposting tiap minggu. Ini dia chart untuk edisi kali ini.

Top 16 Indo Chart

(SwaraUnib Top Sixteen Indo Chart)

The Amazing Chart in Bengkulu”

99.2 SwaraUNIB FM

Pekan ke 02

Edisi Sabtu, 08 November 2008 Host by Alde da Vinci

Minggu Ini Minggu Lalu Lama Bertahan Artis Judul

1 2 2 Kotak Beraksi

2 1 3 Nidji Laskar Pelangi

3 6 2 Mocca Listen To Me

4 5 2 Gendhing & Ipang Cinta Pertama

5 9 1 Mary Jane Akulah Sahabatmu

6 15 1 Titi Kamal Lebih Baik Sendiri

7 12 1 Circle Harapanku

8 11 1 Sheila On 7 Yang Terlewatkan

9 3 3 Letto Bunga di Malam Itu

10 13 1 BlackStar feat Risa Keep Movin' On

11 4 3 Hello Ular Berbisa

12 NEW Drive Melepasmu

13 NEW Abdul And The Coffee Theory Beauty is You

14 16 1 Evan Sanders Takkan Terluka Lagi

15 7 4 Twentyfirst Night Tergila

16 NEW Sixty Sense feat. Noel Letto Cinta yang Sempurna


NGANTRI

Ammir Aghepe – Seperti Mimpi

Chili - Maafkan (Langkah Besar)

Chrome – Manusia Lemah

Elek feat DJ Boy – Kuingin

Eliana Dewi - Aishiteru

Polonia Band – Andai Kau Bisa

Sonic – Fanesha


TERDEPAK

08 [3] Madu – Jangan Kau Pergi

10 [4] Perfect – Cinta Abadi

14 [4] The Video – Detik (Tuk Dikenang)


Artis of The Month: Kerispati – Demi Cinta (Tak Lekang Oleh Waktu/NagaSwara)

The Favourite Artis of This Week: Alexa – Jangan Kau Lepas


HiMagz: 1


Kemaren, Bayu ngirim arsip artikel yang ada di HiMagz, majalah yang rencananya bakal aku dan Liza, temanku, terbitkan. Tapi nggak terbit2 juga dan aku keburu cabut dari Komunikasi, Universitas Bengkulu. High project kami berdua menerbitkan majalah terbatas ini pada pertengahan 2007 atau paling lambat awal 2008. But, baru sekarang Liza dan Naga berhasil menerbitkannya dalam bentuk fisik. Sebagai pemanasan, saya mau memposting isi majalah ini. Karena ini adalah hasil kerja kerasku dalam meliput berita2 seputar dunia mahasiswa Komunikasi, Universitas Bengkulu. Meskipun beritanya sudah terlalu lama, bagiku masih punya taste yang dalam. Bagi Anda yang kurang mengerti isi majalah ini, try 2 enjoy it and you'll find its craziness.
Jangan terkejut membaca begitu lebaynya kata-kata dalam majalah ini, cuz ini emang majalah khusus mengeksplor narsisku. Aku akan memposting bagian tiap bagian dari isi majalah HiMagz. And thanks so far to Bayu, Liza, Naga and everyone who cares with this magz. And for You, the reader, thanks for thinking it's so great. Have an amazing reading yeahhh.

DAYAT HOT 100 IN 2007

Oh My Gosh: Popularitas!!!

Pilkada DKI Jakarta tahun 2007 sudah kelar Agustus lalu. Pemenangnya sudah diumumkan: Fauzi Bowo–Prijanto. Pilwakot Bengkulu pada 11 September 2007 lalu menyita perhatian massa. Proses pencalonan, kampanye, visi–misi, dan pengumuman pemenang Walikota Bengkulu setidaknya menghiasi sejumlah media massa di Bengkulu. Jelas dunk, calon Walikota yang populerlah yang paling banyak mendapat sorotan media dan kilatan blitz kamera. Maka teringat kita pada Pilpres secara langsung pertama kali di Indonesia pada akhir Oktober 2004 lalu, yang menggolkan SBY sebagai Presiden. Ada selentingan kabar, kemenangan SBY didukung oleh popularitasnya. SBY begitu populer apalagi di kalangan masyarakat menengah ke bawah. Ibu-ibu sangat mengidolakannya, entah karena pesonanya atau kharismanya atau juga karena wajahnya yang kata banyak orang, ganteng.

Mari kita tarik benang merah dari 3 kejadian itu. Fauzi–Prijanto menang, belum tentu karena visi–misinya tokcer. Publikasi dan popularitasnya ikut berperan serta dalam menobatkannya sebagai orang nomor satu di provinsi yang jadi ibu kota negara itu. Pemenang di Pilwakot Bengkulu juga begitu, pun demikian dengan SBY—popularitas sama–sama berperan besar dalam tiga hal ini.

Nah, di sini kita memang berbicara tentang popularitas. Popularitas di sini pun kita segmentasikan lagi dan kita hubungkan dengan penerbitan majalah ini. Mari kita terlebih dahulu membahas hal lain berikut ini.

Aku, Hidayat Arifin dilahirkan memang untuk membuat sesuatu yang besar. Aku juga ditakdirkan untuk selalu menjadi orang populer (I was born to make a great thing and be famous). Sejak SD, SMP sampe SMA aku terkenal. Entah itu karena prestasi akademikku, sikapku yang humoris atau mungkin kesan yang “aneh” pada diriku.

Di tempat saya yang baru yaitu di Prodi IKom FISIP Unib, aku juga sangat populer. Jembatan awal yang menaikkan popularitasku, harus diakui adalah WTC 2006. Saat kelompok kami menampilkan parodi iklan, kami mengetengahkan parodi iklan Ses Susi. Berkat kemaestroan Dini-lah, aku bisa menjiwai peran sebagai Ses Susi sehingga bisa menampilkan permainan yang begitu apik dan parodi yang menghibur. Aku lah peserta WTC yang paling mencuri perhatian kala itu. Sejak saat itu, orang–orang banyak yang memanggilku Ses Susi. Di samping sebel, aku juga menikmatinya.

Kumanfaatkan popularitasku itu untuk lebih dekat dengan senior dan menimba ilmu dari mereka. Saat KOMPAK aku tetap populer meski kalah satu langkah dari Nadia dalam merebutkan mahkota Miss KOMPAK.

Karena aku sudah begitu dikenal teman–temen seangkatan dan senior, aku merasa nyaman bergaul dan bertukar informasi dengan mereka. Aku juga sangat enjoy dengan segala kegiatan yang ada di IKom. Di BASKOM aku mengaplikasikan bakat tulis menulisku. Tentunya berkat dukungan dan motivasi dari redaksi lain, aku jadi merasa nyaman dan lebih baik. Begitu pula di CEC (Communication English Club), bahasa Inggrisku jauh lebih baik berkat komunikasi yang aktif dengan para praktisi CEC. Bayu, Leader CEC 2007/2008 mengangkatku menjadi asistennya karena selain kemampuan bahasa Inggrisku yang cukup baik, diharapkan dengan popularitasku bisa menjaring banyak minat mahasiswa ikut CEC. Dan terbukti formula itu ampuh. Peminat CEC makin banyak apalagi dengan aku sebagai icon atau trademark-nya (berlebihan gak seh?) Keterlibatanku hampir di setiap kegitan HIMIKOM juga membuatku bisa “improve my quality life

Kepopuleranku sangat membantuku dalam beriteraksi dengan teman. Aku sangat akrab dengan teman–temanku. Teman–teman juga menempatkanku dalam tataran yang pas saat kegiatan HIMIKOM. Aku sering ditunjuk menjadi seksi acara (MC) dan ini membuat kemampuanku dalam berbicara di depan umum terasah. Cita–citaku sebagai pembaca berita dan prensenter telah dijembatani oleh kegiatan HIMIKOM. Aku sangat berterimakasih kepada teman–temanku. Ini tidak akan terjadi kalau aku tidak dekat dan populer di kalangan teman–temanku. Bakat dan kemauan saja tidak cukup. Popularitas juga dibutuhkan buat berkarya.

Menerbitkan majalah ini adalah sesuatu yang menakjubkan dalam hidupku. Semula aku hanya mengarsipkan chart–chart yang aku rilis tiap bulan dalam bentuk tulisan tangan di binder untuk dikonsumsi pribadi semata. Tapi, berkat kebrilianan dan kecerdasan pikiran Liza, majalah ini benar–benar berbentuk majalah. Liza sangat semangat untuk menerbitkan chartku dalam bentuk majalah hiburan. Tentunya ditambah dengan info–info komersil lainnya yang ada di Ikomwood (istilah yang aku gunakan untuk dunia hiburan di IKom FISIP Unib).

Sejak Juni 2007 aku, Liza dan Naga telah mengonsep majalah ini. Sempat terhenti karena lawatanku ke Bali. Baru di akhir Agustus kami melanjutkan kerja keras kami lagi sampai akhir Desember. Mewawancarai orang–orang, melakukan polling untuk chart, meliput dan mengumpulkan informasi serta usaha–uasaha lain yang sangat melelahkan. Tapi buat kepuasan batin, kami mewujudkan majalah ini. Selain antusiasme pembaca yang sangat besar terhadap majalah ini faktor popularitas juga melatarbelakangi pembuatan majalah ini.

Sebagian orang bilang popularitasku hampir turun. Sebagai orang No.1 dan The Most Watched Man di Ikomwood tentu saja aku ketar–ketir dengan selentingan isu tersebut. Nanda pun mulai diidolakan oleh anak 2007, belum lagi mengingat popularitas dan publikasi Adrika 3 bulan terakhir ini. Perhatian yang bertubi–tubi semenjak kemenangan gemilangnya dalam pemilihan Ketum telah menaikkan popularitasnya ke jajaran pesohor Ikomwood.

Rasanya tidak salah kami bertiga menerbitkan majalah ini—sebagai antisipasi terhadap anjloknya popularitasku. Penting bagiku untuk membuat inovasi yang menarik atensi publik agar popularitasku tetap terjaga. Majalah ini adalah jawabannya. Ekspektasiku terhadap majalah ini luar biasa besar. Majalah ini adalah amunisi terakhirku dalam menaikkan popularitasku kembali. Semoga sambutan terhadap majalah ini tidak hanya gempita di awal saja, tapi juga atmosfernya tetap hangat sampai majalah ini selesai di lepas ke pasaran.

O ya, majalah ini semula ingin diberi nama Hidayat Hilton News, tapi Bayu, pembaca paling antusias terhadap perkembangan majalah ini mengusulkan nama lain: Hi Magz. Hi mangandung dua arti penting yaitu High Class dan Hidayat, sedangkan Magz adalah singkatan dari Magazines, jadi majalah ini bermakna majalah kelas atas terbitan Hidayat. So, diputuskan untuk melabeli majalah ini sebagai Hi Magz. Selamat membaca dan mengagumi kebrilianan kami bertiga yang mampu menerbitkan majalah ini.